Maros (swarahamindonesianews)
Kegiatan aksi nyata calon guru penggerak angkatan 7 Kabupaten Maros dari UPTD SDN 137 Inpres Kaemba Desa Pabbentengan Kecamatan Marusu di laksanakan dalam suasana yang berbeda dari calon guru penggerak sebelumnya.
Calon guru penggerak angkatan 7 kabupaten Maros di UPTD SDN 137 Inpres Kaemba ada dua yaitu Muhammad Anwar, S.Pd.,SD dan Rosmini, S.Pd memilih suasana alam terbuka. Rabu (18/1/2023)
Tema kegiatan ini "Sosialisasi penerapan budaya positif di sekolah oleh calon guru penggerak angkatan 7 Kabupaten Maros dari UPTD SDN 137 Inpres Kaemba, kegiatan ini turut hadir pengawas SD Wilayah kecamatan Marusu HJ.SULASTRI, S.Pd.M.M Kepala Sekolah SDN 137 Inpres Kaemba SRI JUWATI, S.Pd.,M.M beserta guru guru.
Menurut Kepala sekolah SDN 137 Inpres Kaemba "Mudah mudahan dengan adanya kegiatan aksi nyata yang di laksanakan oleh calon guru penggerak angkatan 7, guru guru yang lain bisa termotivasi untuk maju mendaftar pada calon guru penggerak angkatan berikutnya."ujarnya.
"Dengan adanya calon guru penggerak angkatan 7 di UPTD SDN 137 Inpres kaembayang terdiri 2 orang ini dapat menambah semangat guru guru yang lain yang ada di sekolah khususnya UPTD SDN 137 Inpres Kaemba apalagi UPTD SDN 137 Inpres Kaemba juga sudah masuk dalam program sekolah penggerak."Tegas Hj. sulastri pengawas SD wilayah Kecamatan Marusu.
Calon guru penggerak angkatan 7 Kabupaten Maros yang juga selaku koordinator angkatan guru penggerak untuk angkatan 7 berharap rekan rekan guru yang ada di Kabupaten Maros khususnya di UPTD SDN 137 Inpres kaemba bisa juga mendaftar calon guru penggerak angkatan berikutnya agar jumlah guru penggerak di Kabupaten Maros meningkat khususnya di UPTD SDN 137 Inpres Kaemba"Harap Anwar sebagai peserta.
Hal senada juga disampaikan Rosmini , S.Pd yang juga berasal dari UPTD SDN 137 Inpres Kaemba inti dari semuanya apabila kita ingin mengembangkan diri khususnya di pendidikan guru penggerak maupun yang lainnya."Pungkasnya.
"Apalagi kedepannya bagi calon kepala sekolah itu langsung di ambil dari calon guru penggerak tidak ada lagi CAKEP."Tutupnya.(Shami/Mansur)
0 Komentar